Masih ingat tulisan saya sebelumnya, kalau mito mati sendiri seperti tidak ada kompresi?, akhirnya weekend kemarin saya menyempatkan diri untuk membuka jeroan motor ini. Seperti biasa siapkan alat-alat perkakas “lenong” dari kunci-kunci sampai treker magnet, treker kruk as dsb.
Turun mesin…jadi seperti motor matic undur-undur
Prosesi dimuali dengan mengeringkan air radiator, membuka cylinder head, kemudian blok, dan terakhir menurunkan mesin.
Sudah lama sekali tidak posting di blog ini, sampai-sampai tenggelam hehehe…yup pada tanggal 7 juli kemarin, Cagiva Mito 125 menemui masalah.
Singkat cerita kami sekeluarga ada acara pernikahan di bandung pada tanggal 8 juli, berhubung mobil yang akan digunakan terlalu mungil, sehingga salah satu dari kami harus ada yang menggunakan motor. Diputuskanlah Kakak saya yang akan menggunakan motor Mito ke bandung lewat puncak, sedangkan saya sendiri lewat tol cipularang.
Berangkat setelah Shalat Shubuh, jam 8 pagi ada telepon berdering…pasti sudah sampai bandung nih :D, gak tahunya telepon yang mengabarkan bahwa Mito mogok…di daerah Ciburuy, Padalarang. Weeks!!! mau di perbaiki cukup jauh…akhirnya diputuskan untuk menyewa mobil pick up dari bandung ke ciburuy lalu kembali lagi ke bandung.
Coba di cek pengapian, kelistrikan akhirnya sampai pada kesimpulan kalau motor menunjukan gejala tidak ada kompresi (ring seher kena???) entahlah…yang jelas nanti ketika pulang ke bogor harus segera di bongkar head dan blok.
astaufik.net 